About Me

Apakah Filler itu dan efeknya untuk polymer?

Halo sobat engineering, pada kesempatan kali ini kita mencoba membahas lebih dalam tentang polymer yuk. Kebetulan materi pembahasan kuliah yang mimin ampu lagi banyak bahas tentang polymer additives.

Filler atau mungkin akan mudah diartikan sebagai isian, adalah padatan yang berguna merubah sifat fisik polimer. Jika kita mengenal bahwa rantai polimer terdapat 3 struktur rantai utama, antara lain :
  1. Linier atau Rantai Lurus
  2. Co-Linier (branch) atau Rantai Bercabang
  3. Net (spider-web) atau Rantai Berbentuk Jaringan.
Dimana ketika bentuk rantai ini akan menentukan sifat bahan dari polimer tersebut, dan disinilah peran filler, ia akan membantu mengisi kekosongan pada rantai polymer agar tercapai sifat fisik yang diinginkan. Sebagai contoh, ethylene adalah salah satu mer yang sederhana. Dimana strukturnya adalah C2H4. Ketika ehtylene saling berikatan, maka akan terbentuk senyawa poly-ethylene akibat pelepasan rantai ganda.


Senyawa polyethylene ini masih tergolong senyawa yang tidak tahan panas, karena struktur rantai polyethylene masih berbentuk linier, oleh sebab itu penambahan filler seperti clorin (Cl) akan memberikan efek kekuatan terhadap panas, menjadikannya Polyvinyl clorid (PVC)




Post a Comment

0 Comments